Model Pengelolaan Wakaf Produktif Tabung Wakaf Indonesia Dompet Dhuafa (Studi Pada Kawasan Zona Madina Dompet Dhuafa di Parung Bogor)

[featured_image]
  • Version
  • Download 69
  • File Size 1.16 MB
  • File Count 1
  • Create Date Oktober 21, 2022
  • Last Updated Oktober 21, 2022

Model Pengelolaan Wakaf Produktif Tabung Wakaf Indonesia Dompet Dhuafa (Studi Pada Kawasan Zona Madina Dompet Dhuafa di Parung Bogor)

Wakaf diyakini sebagai model pengelolaan dana umat Islam yang bersifat jangka panjang dan berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi. Pengelolaan wakaf secara modern yang mengutamakan sisi produktif dapat mengubah dan meningkatkan nilai wakaf sehingga akan memberikan dampak ekonomi untuk masyarakat yang lebih luas. Negara tetangga seperti Singapura, Malaysia dan negara-negara di Timur Tengah seperti Mesir, Arab Saudi, dan Turki melalui lembaga-lembaga khusus mereka untuk mengelola dana wakaf telah membuktikan keberhasilan dalam mengelola wakaf untuk kemajuan ekonomi masyarakatnya seperti berdirinya apartemen, masjid-masjid besar, sarana pendidikan, dan lainnya. Di Indonesia sendiri, potensi wakaf sangatlah besar tetapi tidak didukung dengan regulasi yang baik sehingga berpengaruh pada pengelolaan wakaf itu sendiri. Namun, terbitnya Undang-undang No. 41 tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah RI No. 42 tahun 2006 tentang wakaf serta munculnya lembagalembaga pengelola wakaf menjadi titik terang untuk mengelola aset wakaf di Indonesia agar lebih terarah dan profesional. Salah satu diantara pengelola wakaf yang memberdayakan wakaf baik sosial maupun produktif adalah Tabung Wakaf Indonesia Dompet Dhuafa, dibangunnya sebuah kawasan yang bernama Zona Madina sebagai salah satu model pengelolaan dana wakaf. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perkembangan, manajemen pengelolaan serta distribusi pemanfaatan hasil yang berasal dari pengelolaan aset wakaf di kawasan tersebut. Metode yang dipakai adalah metode kualitatif deskriptif, data diperoleh dari hasil wawancara dengan pimpinan atau staff terkait serta didukung dengan studi dokumentasi yang dapat mendukung keakuratan informasi yang dibutuhkan. Dari hasil penelitian penulis, menyimpulkan bahawa perkembangan sampai saat ini terdapat 11 aset yang terdapat di kawasan zona madina baik yang bersifat sosial maupun produktif yang disewakan. Meskipun berada dalam satu kawasan aset-aset tersebut melakukan manajemennya masing-masing, itu dilakukan karena masing-masing aset mempunyai berbagai macam program yang harus dijalankan secara optimal. Untuk distribusi pemanfaatannya sendiri, TWI mengalokasikannya kepada 3 bagian yaitu mauquf alaih (program pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan ekonomi), maintenance atau investasi, dan hak nadzir.

Attached Files

FileAction
2016 - SKRIPSI - UINJKT - Model Pengelolaan Wakaf Produktif Tabung Wakaf Indonesia Dompet Dhuafa (Studi Pada Kawasan Zona Madina Dompet Dhuafa di Parung Bogor).pdfDownload